Stretch mark kerap kali muncul pasca Bunda melahirkan dan dengan adanya stretch mark dapat membuat Bunda enggak percaya diri dalam berpenampilan. Menghilangkan stretch mark setelah melahirkan memang bukanlah hal yang mudah, tapi bukan berarti tidak bisa sama sekali.
Lantas, apa saja sih hal yang dapat Bunda lakukan guna menghilangkan stretch mark setelah melahirkan? Berikut telah BukuBumil rangkumkan untuk Bunda 10 tips menghilangkan stretch mark setelah melahirkan!
Table of Contents
Apa itu stretch mark?
Striae, atau yang lebih dikenal sebagai stretch mark, merupakan masalah umum yang kerap muncul pada kulit setelah proses melahirkan. Keberadaan stretch mark dapat terjadi pada ibu yang melahirkan secara normal maupun melalui operasi caesar.
Perkembangan stretch mark pasca hamil dan melahirkan bisa disebabkan oleh proses peregangan dan penyusutan kulit dalam waktu cepat. Selama masa kehamilan, kulit pada beberapa bagian tubuh meregang seiring dengan membesarnya ukuran perut. Hal ini mengakibatkan kandungan kolagen yang ada di dalam kulit pecah.
Melansir dari American Academy of Dermatology, risiko munculnya stretch mark juga dapat dipengaruhi oleh faktor keturunan. Jika anggota keluarga Bunda memiliki riwayat stretch mark, kemungkinan besar Bunda juga berisiko tinggi untuk mengalaminya.
Meskipun secara umum stretch mark dianggap sebagai tanda fisik yang tidak berbahaya, banyak wanita yang merasa tidak nyaman dengan keberadaan stretch mark. Perasaan ini dapat mempengaruhi kepercayaan diri dan kesejahteraan psikologis Bunda yang baru melahirkan.
Apakah stretch mark bisa hilang?
Melansir dari Mayo Clinic, stretch mark tidak akan langsung hilang pasca melahirkan. Dibutuhkan waktu yang tidak sebentar untuk menghilangkan stretch mark atau setidaknya memudarkan stretch mark menjadi lebih halus mendekati warna kulit.
Baca Juga:
Harus Sabar! 5 Cara Menyapih Anak
Menakjubkan! Ini 8 Manfaat Dongeng bagi Perkembangan Anak
Kenalan Sama 5 Warna ASI yang Normal Biar Gak Panik!
10 tips menghilangkan stretch mark setelah melahirkan
Berikut tips menghilangkan stretch mark setelah melahirkan:
Eksfoliasi
Cara yang cukup mudah untuk menyamarkan dan mengurangi keberadaan stretch mark adalah dengan secara teratur melakukan eksfoliasi pada kulit. Eksfoliasi berperan penting dalam menghilangkan penumpukan sel kulit mati yang berlebihan, sehingga dapat efektif mengatasi bekas garukan yang mungkin muncul di perut setelah proses melahirkan. Proses ini tidak hanya bermanfaat untuk mengurangi penampilan stretch mark, tetapi juga memiliki efek positif dalam membuat kulit terasa lebih halus dan segar. Dengan menghilangkan sel kulit mati, eksfoliasi membantu mendorong regenerasi sel kulit baru, meningkatkan sirkulasi darah, dan memberikan kulit kelembaban tambahan.
Perawatan dengan Krim atau Lotion
Di samping menggunakan metode eksfoliasi, Bunda juga bisa rutin memakai krim, salep, atau lotion untuk membantu menyamarkan stretch mark berwarna putih. Sebelum memilih produk yang tepat, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter guna memastikan bahwa produk tersebut aman digunakan selama masa nifas dan menyusui.
Penting untuk dicatat bahwa penggunaan produk ini sebaiknya dimulai sejak stretch mark baru muncul. Hal ini dikarenakan efektivitas pengobatan topikal cenderung kurang efektif pada stretch mark yang sudah muncul dalam jangka waktu yang lama. Dengan menggunakan krim atau lotion khusus penghilang stretch mark secara konsisten setiap hari dapat membantu menghilangkan keberadaan stretch mark secara bertahap.
Terapi Laser
Cara menghilangkan stretch mark setelah melahirkan yang selanjutnya adalah terapi laser. Terapi laser mampu merangsang produksi melanin pada area kulit yang terkena stretch mark, sekaligus mengaktifkan sel-sel pigmen kulit untuk secara efektif menghilangkan guratan tersebut. Dengan menjalani terapi secara rutin dan konsisten, stretch mark secara perlahan akan menyatu dengan warna alami kulit Bunda. Walaupun demikian, penting untuk diingat bahwa prosedur laser untuk menghilangkan stretch mark sebaiknya tidak langsung dilakukan setelah melahirkan.
Cara alami menghilangkan stretch mark setelah melahirkan:
Minyak Zaitun
Minyak zaitun dipercaya dapat menyamarkan stretch mark. Penggunaan minyak zaitun memiliki dampak positif dalam melembabkan kulit, membantu mengurangi kekeringan yang dapat membuat regangan kulit stretch mark lebih terlihat. Dengan rajin menggunakan pelembab, khususnya minyak zaitun, kulit dapat tetap terhidrasi, mengurangi kemungkinan stretch mark terlihat lebih jelas.
Gel Lidah Buaya
Gel lidah buaya atau aloe vera mampu mempercepat penyembuhan dan memiliki efek menenangkan kulit. Bunda dapat menggunakan gel lidah buaya guna membantu mempercepat pemudaran dan menghilangkan stretch mark secara alami.
Bunda dapat mengoleskan langsung gel lidah buaya ke kulit dan diamkan selama 15 menit. Setelahnya, Bunda hanya perlu membilasnya dengan air hangat.
Putih Telur
Cara alami menghilangkan stretch mark setelah melahirkan yang selanjutnya adalah menggunakan putih telur. Tahukah Bunda bahwa putih telur mengandung protein yang bisa membantu meremajakan dan meregenerasi kulit sehingga tampak lebih cerah.
Itu sebabnya putih telur sering digunakan untuk menghilangkan atau setidaknya menyamarkan stretch mark pada paha, perut, maupun bagian tubuh lainnya secara alami.
Berikut adalah langkah penggunaan putih telur untuk menghilangkan stretch mark setelah melahirkan:
- Kocok putih telur.
- Bersihkan dahulu bagian stretch mark yang akan diolesi putih telur.
- Olesi kulit yang muncul stretch mark dengan kuas.
- Biarkan kering, lalu bilas menggunakan air dingin.
- Selanjutnya, oleskan minyak zaitun untuk menjaga kulit tetap lembab dan kenyal.
- Ulangi cara ini setiap hari untuk membantu mencerahkan kulit Anda dan menghilangkan warna stretch mark secara perlahan-lahan.
Bunda Nyaman: 6 Tips Mendukung Ibu Menyusui di Tempat Umum
Bahaya Banget! 5 Dampak Kegemukan Terhadap Kesuburan
Sudah Coba? 5 Cara Cepat Hamil untuk Pasutri
Madu
Tahukah bunda bahwa madu dipercaya menjadi antiseptik terbaik. Dimana madu dapat membantu menyembuhkan luka, anti-inflamasi, dan antioksidan tinggi serta baik untuk pencernaan. Madu juga disebut-sebut dapat membantu menghilangkan stretch mark pada tubuh.
Cara menghilangkan stretch mark setelah melahirkan dengan madu adalah dengan menjadikan madu sebagai bahan scrub. Campur madu dengan garam, lalu oleskan campuran tersebut pada bagian yang terkena stretch mark, gosok secara perlahan, dan biarkan selama 5-7 menit. Langkah selanjutnya adalah membilasnya menggunakan air hangat atau handuk yang telah direndam dengan air hangat.
Menjaga Pola Makan
Selain merawat kulit dari luar, tindakan lain yang dapat diambil untuk mengatasi stretch mark adalah dengan memperhatikan pola makan yang sehat. Penting untuk memasukkan buah-buahan dan sayuran dalam asupan harian, karena keduanya mengandung nutrisi yang mendukung kesehatan kulit. Sebaliknya, disarankan untuk mengurangi konsumsi makanan yang tinggi lemak dan minyak, karena kelebihan zat-zat tersebut dapat mempengaruhi elastisitas kulit dan dapat memperburuk kondisi stretch mark.
Memahami pentingnya pola makan yang seimbang tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan kulit, tetapi juga untuk kesehatan secara keseluruhan. Nutrisi yang tepat dapat membantu proses regenerasi kulit dan merangsang produksi kolagen, yang dapat membantu mengurangi penampilan stretch mark.
Nah, bagaimana Bunda pernahkah mencoba cara-cara di atas guna menghilangkan stretch mark setelah melahirkan? Jika Bunda mengalami alergi atau membutuhkan bantuan guna mencari tahu jenis perawatan yang terbaik untuk menghilangkan masalah kulit setelah melahirkan, jangan segan untuk hubungi dokter ya!
Untuk artikel seputar kesehatan, kehamilan, dan hubungan suami dan istri Bunda bisa membacanya di website BukuBumil atau di aplikasi yang tersedia di appstore dan playstore!
Referensi:
American Academy of Dermatology Association. Stretch marks: why they appear and how to get rid of them. Diakses dari: https://www.aad.org/public/cosmetic/scars-stretch-marks/stretch-marks-why-appear
Halodoc.com.(2021). 9 Tips Menghilangkan Stretch Mark setelah Kehamilan. Diakses dari: https://www.halodoc.com/artikel/9-tips-menghilangkan-stretch-mark-setelah-kehamilan
Mayo Clinic.(2023). Labor and delivery, postpartum care. Diakses dari: https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/labor-and-delivery/in-depth/postpartum-care/art-20047233?p=1
Ud‐Din, S., McGeorge, D., & Bayat, A. (2016). Topical management of striae distensae (stretch marks): prevention and therapy of striae rubrae and albae. Journal of the European academy of dermatology and venereology, 30(2), 211-222.
