Gusi Berdarah Saat Hamil: Penyebab dan Cara Mengatasinya

kehamilan, masalah kehamilan, ibu hamil, komplikasi, kesehatan gigi, gusi berdarah saat hamil, keamanan perawatan gigi saat hamil, gingivitis, iritasi, periodontitis, kebersihan gigi dan mulut, infeksi
Gusi berdarah saat hamil: penyebab dan cara mengatasinya : Gusi berdarah

Kali ini, kita akan mencoba mengenali salah satu gangguan yang umum terjadi yaitu gusi berdarah saat hamil. Hal ini karena fakta ilmiah menunjukkan bahwa kehamilan bisa membuat wanita lebih berisiko mengalami gangguan pada gusi dan gigi. Untuk itu, apa penyebab, bagaimana cara mencegah, mengatasi serta keamanan perawatannya, ya? Berikut BukuBumil akan membantu Ibu memahami topik ini secara menyeluruh!

Baca juga: 9 Komplikasi Kehamilan yang Wajib Ibu Tahu!

Penjelasan Gejala Gusi Berdarah

kehamilan, masalah kehamilan, ibu hamil, komplikasi, kesehatan gigi, gusi berdarah saat hamil, keamanan perawatan gigi saat hamil, gingivitis, iritasi, periodontitis, kebersihan gigi dan mulut, infeksi
Gusi berdarah saat hamil: penyebab dan cara mengatasinya : Gejala gusi berdarah

Gusi berdarah adalah gejala awal dari gingivitis. Gingivitis sendiri adalah peradangan pada gusi yang terjadi ketika plak, lapisan lengket bakteri, menumpuk di sekitar gigi dan menimbulkan iritasi pada gusi. Umumnya gusi yang mengalami gingivitis akan lebih mudah berdarah saat sedang disikat atau di-flossing (pembersihan gigi dengan benang khusus). 

Baca juga: Sudah Dekat HPL? Simak 9 Persiapan Melahirkan Normal Berikut Ini!

Faktor Risiko Gusi Berdarah

kehamilan, masalah kehamilan, ibu hamil, komplikasi, kesehatan gigi, gusi berdarah saat hamil, keamanan perawatan gigi saat hamil, gingivitis, iritasi, periodontitis, kebersihan gigi dan mulut, infeksi
Gusi berdarah saat hamil: penyebab dan cara mengatasinya : Faktor risiko gusi berdarah

Secara umum, beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami gusi berdarah meliputi:

  1. Kurang menjaga kebersihan mulut, seperti jarang menyikat gigi atau tidak flossing dengan benar,
  2. Kebiasaan merokok atau mengunyah tembakau lainnya,
  3. Penyakit kronis, seperti diabetes,
  4. Kondisi medis tertentu yang mempengaruhi sistem kekebalan tubuh, seperti HIV/AIDS,
  5. Penggunaan obat tertentu, seperti antikonvulsan, calcium channel blockers, dan steroid, dan
  6. Perubahan hormonal seperti kehamilan atau pubertas.

Secara spesifik, perubahan hormonal selama kehamilan dapat menyebabkan perubahan pada jaringan gusi, yang membuatnya lebih rentan terhadap infeksi dan peradangan. Kondisi ini dikenal sebagai gingivitis kehamilan, dan biasanya terjadi pada trimester kedua dan ketiga kehamilan. Selain itu, ibu hamil dapat lebih berisiko mengalami gusi berdarah karena berkurangnya produksi air liur, morning sickness (mual dan muntah saat kehamilan), atau rasa mual yang spesifik terhadap mencium aroma pasta gigi (toothpaste aversion) yang akan semakin meningkatkan peluang bakteri dan zat asam mudah berkembang menjadi plak gigi penyebab peradangan pada gusi.

Baca juga: Amankah Pasang Behel Saat Hamil? Ini dia 3 Faktanya!

Dampak Gusi Berdarah Saat Hamil

kehamilan, masalah kehamilan, ibu hamil, komplikasi, kesehatan gigi, gusi berdarah saat hamil, keamanan perawatan gigi saat hamil, gingivitis, iritasi, periodontitis, kebersihan gigi dan mulut, infeksi
Gusi berdarah saat hamil: penyebab dan cara mengatasinya : Dampak gusi berdarah

Berikut beberapa dampak gusi berdarah yang dapat dirasakan Ibu maupun janin saat hamil:

Pada Ibu:

Jika tidak diobati, gingivitis dapat menyebabkan longgar atau tanggalnya gigi, bau mulut, perubahan warna pada gusi, dan dapat berkembang menjadi penyakit periodontal yang lebih serius yaitu periodontitis. Bahkan studi lainnya menghubungkan kondisi ini dengan penyakit jantung, stroke, diabetes, dan kesulitan dalam kehamilan karena adanya persebaran bakteri pada gigi ke dalam peredaran darah.

Pada Janin:

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kondisi gusi yang buruk dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur dan bayi dengan berat badan rendah lahir. Ini mungkin terjadi karena infeksi bakteri dari kondisi gusi yang buruk dapat memasuki aliran darah ibu hamil dan mempengaruhi perkembangan bayi.

Baca juga: Komplikasi Diabetes Gestasional Pada Janin

Cara Mencegah Gusi Berdarah

kehamilan, masalah kehamilan, ibu hamil, komplikasi, kesehatan gigi, gusi berdarah saat hamil, keamanan perawatan gigi saat hamil, gingivitis, iritasi, periodontitis, kebersihan gigi dan mulut, infeksi
Gusi berdarah saat hamil: penyebab dan cara mengatasinya : Cara mencegah gusi berdarah

Walaupun gusi berdarah umum dialami oleh Ibu hamil, tapi bukan berarti kondisi ini tidak dapat dicegah lho, Bu! Berikut beberapa cara untuk mencegah gusi berdarah:

  1. Menjaga kebersihan gigi dan gusi

Ibu hamil disarankan untuk menyikat gigi dengan lembut setidaknya dua kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride. Flossing juga penting untuk membersihkan sela-sela gigi dan gusi. Selain itu, menggunakan antiseptik mulut dapat membantu membasmi bakteri penyebab infeksi.

  1. Menghindari makanan dan minuman yang merusak gigi dan gusi

Konsumsi makanan dan minuman manis atau asam harus dibatasi atau dihindari karena dapat meningkatkan risiko kerusakan gigi dan infeksi gusi.

  1. Meningkatkan asupan vitamin dan mineral

Ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya vitamin dan mineral, seperti kalsium, vitamin C, dan vitamin D. Nutrisi tersebut dapat diperoleh dari buah-buahan berwarna cerah seperti pepaya, kiwi, jeruk. Makanan yang mengandung vitamin C dapat membantu memperkuat jaringan gusi, sementara kalsium dan vitamin D penting untuk kesehatan gigi.

  1. Mengunjungi dokter gigi secara teratur

Ibu hamil sebaiknya mengunjungi dokter gigi untuk pemeriksaan dan perawatan gigi secara teratur. Perawatan gigi rutin dapat membantu mencegah dan mengatasi masalah gigi dan gusi sebelum berkembang menjadi masalah yang lebih serius.

  1. Berkumur dengan air garam hangat

Berkumur dengan air garam hangat dapat membantu mengurangi peradangan dan mengurangi risiko infeksi gusi.

  1. Menghindari merokok dan minum alkohol

Merokok dan minum alkohol dapat memperburuk masalah gigi dan gusi serta membahayakan kesehatan ibu hamil dan janin.

Baca juga: Mau Hamil Sehat? Yuk, Penuhi 11 Nutrisi Ini Saat Hamil!

Cara Mengobati Gusi Berdarah

kehamilan, masalah kehamilan, ibu hamil, komplikasi, kesehatan gigi, gusi berdarah saat hamil, keamanan perawatan gigi saat hamil, gingivitis, iritasi, periodontitis, kebersihan gigi dan mulut, infeksi
Gusi berdarah saat hamil: penyebab dan cara mengatasinya : Cara mengobati gusi berdarah

Berikut  beberapa cara umum untuk mengobati gusi berdarah, di antaranya: 

  1. Menjaga kebersihan gigi dan gusi

Cara paling efektif untuk mengobati gusi berdarah adalah dengan menjaga kebersihan gigi dan gusi dengan baik. Sikat gigi secara teratur setidaknya dua kali sehari dan gunakan benang gigi khusus untuk membersihkan sela-sela gigi dan gusi. Jangan lupa untuk membersihkan lidah dan bagian dalam pipi juga.

  1. Mengubah kebiasaan makan

Mengonsumsi makanan yang sehat dapat membantu mengurangi peradangan pada gusi. Hindari makanan manis dan lengket yang dapat meningkatkan risiko timbulnya plak pada gigi dan gusi.

  1. Berkumur dengan air garam

Air garam dapat membantu mengurangi peradangan pada gusi dan mempercepat proses penyembuhan. Berkumurlah dengan air garam setiap hari setelah menyikat gigi.

  1. Konsultasikan ke dokter gigi

Jika gusi berdarah terus berlanjut meskipun sudah melakukan perawatan rutin, segera periksakan ke dokter gigi untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Dokter gigi dapat membersihkan gigi dan gusi, memberikan obat kumur, atau melakukan prosedur pembersihan gigi yang lebih intensif.

  1. Menggunakan obat-obatan

Ada beberapa jenis obat-obatan yang dapat membantu mengobati gusi berdarah, seperti obat kumur antibakteri, pasta gigi khusus untuk gusi sensitif, atau antibiotik jika infeksi sudah menyebar ke bagian dalam tubuh. Pastikan obat yang dikonsumsi sesuai dengan anjuran tenaga kesehatan.

Baca juga: Susah Tidur Saat Hamil? Coba 5 Pengobatan Alami Ini

Tips Khusus Mengobati Gusi Berdarah Bagi Ibu Hamil

kehamilan, masalah kehamilan, ibu hamil, komplikasi, kesehatan gigi, gusi berdarah saat hamil, keamanan perawatan gigi saat hamil, gingivitis, iritasi, periodontitis, kebersihan gigi dan mulut, infeksi
Gusi berdarah saat hamil: penyebab dan cara mengatasinya : Mengobati gusi berdarah saat hamil

Saat Ibu sudah menyadari gejala gusi berdarah, sebaiknya Ibu bergegas memeriksakan diri ke dokter untuk penanganan dini dan antisipasi komplikasi. Namun, khusus ibu hamil, terdapat beberapa trik khusus yang harus diperhatikan untuk menjamin keamanan perawatan gigi saat hamil, yaitu:

  1. Beri tahu dokter gigi bahwa Ibu sedang hamil. Hal ini penting untuk menentukan jenis perawatan yang aman untuk ibu dan janin,
  2. Pilih waktu yang tepat yaitu pada trimester kedua kehamilan, karena risiko terjadinya masalah gigi dan gusi lebih tinggi pada trimester ketiga,
  3. Hindari sinar-X jika memungkinkan. Jika perlu dilakukan, dokter gigi biasanya akan menggunakan pelindung tubuh untuk melindungi janin,
  4. Pertimbangkan anestesi lokal. Anestesi lokal aman selama kehamilan dan dapat membantu meringankan ketidaknyamanan selama perawatan gigi, 
  5. Pilih perawatan gigi yang aman. Tundalah beberapa penanganan berisiko tinggi seperti pengisian atau pencabutan gigi sampai pasca persalinan, dan
  6. Pastikan dokter gigi mengetahui bahwa Ibu sedang hamil dan memilih obat penghilang rasa sakit atau antibiotik yang aman untuk ibu dan janin.

Baca juga: Tips Menghadapi Sakit Gigi Saat Hamil, Benarkah Nomor 4 Susah Dilakukan?

Nah, sekian penjelasan mengenai gusi berdarah saat hamil ya, Bu! Melakukan tindakan pencegahan sedini mungkin dan perawatan yang tepat dapat membantu mengurangi risiko terjadinya komplikasi yang dapat membahayakan Ibu dan janin. Pastikan bahwa keamanan perawatan gigi saat hamil terlaksana di setiap tindakan yang Ibu terima ya!

Jangan lupa untuk membagikan artikel ini kepada teman atau kerabat yang sedang hamil agar mereka juga dapat memahami masalah gusi berdarah saat hamil dan cara mengatasinya. Selain itu, untuk Ibu yang ingin memperoleh informasi dan saran kesehatan yang lebih lengkap, dapat mengunduh aplikasi BukuBumil di Play Store. Dengan aplikasi ini, Ibu hamil dapat memperoleh panduan kesehatan dan tips perawatan yang disesuaikan dengan kondisi kehamilan masing-masing. Yuk, segera bagikan artikel ini dan unduh aplikasi BukuBumil untuk meraih kehamilan yang sehat dan bahagia!

Referensi:

  1. Centers for Disease Control and Prevention. (2022, January 14). Pregnancy and Oral Health. CDC. https://www.cdc.gov/oralhealth/publications/features/pregnancy-and-oral-health.html.
  2. American Academy of Periodontology. (n.d.). Gum Disease and Women. https://www.perio.org/for-patients/gum-disease-information/gum-disease-and-women/.
  3. BabyCentre UK. (n.d.). Bleeding gums in pregnancy. https://www.babycentre.co.uk/a217/bleeding-gums-in-pregnancy
  4. NHS. (2018, September 25). Bleeding gums. NHS.UK. https://www.nhs.uk/pregnancy/related-conditions/common-symptoms/bleeding-gums/
  5. NHS. (2018, September 25). Gum disease. NHS.UK. https://www.nhs.uk/conditions/gum-disease/

Related Posts

Comments

Stay Connected

spot_img

Recent Stories