Tips Menghadapi Sakit Gigi Saat Hamil, Benarkah Nomor 4 Susah Dilakukan?

Salah satu masalah yang terjadi saat hamil adalah masalah terkait kesehatan gigi atau mulut, gusi bengkak, gusi berdarah, hingga radang gusi. Sakit gigi saat hamil disebabkan oleh penumpukan plak pada gigi dan perubahan hormon selama kehamilan yang mengakibatkan gigi dan gusi Ibu lebih rentan terhadap peradangan dan pendarahan.

Perlu diketahui bahwa menjaga kesehatan mulut selama kehamilan adalah hal yang penting karena gigi dapat mengunyah dengan optimal sehingga Ibu dapat mencerna makanan dengan baik dan menyerap zat nutrisi makanan dengan sempurna. Penelitian menunjukkan bahwa memiliki pengetahuan dan memelihara kesehatan gigi dan mulut berpengaruh positif dengan status rongga mulut dan kesehatan ibu hamil serta janin. Oleh karena itu, Ibu harus rajin menjaga kesehatan gigi selama hamil, yaa! 

Tapi, kalau udah terlanjur sakit gigi saat hamil, apa ya yang harus dilakukan? Yuk, simak artikel di bawah ini!

Menjaga Kesehatan Mulut

Perawatan prenatal adalah pemeriksaan kondisi Ibu dan janin sebelum persalinan. Bagian penting dari perawatan ini salah satunya adalah kesehatan mulut, gigi, dan gusi karena risiko untuk mengalami masalah kesehatan mulut saat hamil lebih besar dibandingkan sebelum kehamilan. Penelitian menyebutkan bahwa Ibu yang mengalami penyakit gusi 1 ½ kali lebih berisiko lahir prematur, yaitu kelahiran yang terjadi sebelum minggu ke-37 kehamilan. Oleh karena itu, merawat mulut, gigi, dan gusi dengan baik dapat membantu Ibu memiliki bayi yang sehat.

Apa saja Penyebab Sakit Gigi Saat Hamil?

Bukan hanya perubahan dan ketidakseimbangan hormon, perubahan pola makan, gusi sensitif, dan perawatan pada mulut dan gigi yang dilakukan juga menjadi penyebab sakit gigi saat hamil.

1. Perubahan hormon

Selama hamil, hormon di tubuh, khususnya progesteron dan estrogen akan meningkat dan menyebabkan mual serta muntah. Muntah menyebabkan asam dari perut kembali ke mulut Ibu sehingga dapat merusak email gigi.

2. Pola makan yang berubah 

Beberapa Ibu mungkin mengalami perubahan selera makan saat hamil. Hal tersebut tidak berdampak bagi kesehatan gigi dan mulut, tetapi jika makanan yang Ibu inginkan adalah jus manis, soda, atau es krim, kemudian Ibu tidak memerhatikan jumlah yang dikonsumsi, maka dapat memengaruhi kesehatan mulut dan menyebabkan gigi berlubang.

3. Gusi sensitif

Gusi Ibu mungkin akan terlihat bengkak, merah, dan berdarah lebih sering saat hamil dibandingkan dari biasanya. Hal tersebut disebabkan karena meningkatnya volume darah selama kehamilan. 

4. Kesulitan membersihkan mulut dan gigi dengan rutin

Saat hamil, mungkin Ibu lebih jarang menyikat dan menggunakan benang gigi karena gusi lunak dan Ibu merasa lelah dari biasanya. Selain itu, bagi sebagian Ibu, menyikat gigi dan menggunakan benang gigi dapat menyebabkan mual atau merasa sakit perut.

Permasalahan Mulut dan Gigi Saat Hamil

Tentunya permasalahan mulut dan gigi saat hamil tidak hanya gusi bengkak atau berdarah, beberapa permasalahan lainnya adalah:

1. Karies gigi

Hal ini ditandai dengan permukaan gigi yang rusak dalam ukuran kecil.

2. Radang gusi

Gusi mengalami pembengkakan dan kemerahan. Fakta menunjukkan bahwa 7 dari 10 ibu hamil menderita radang gusi. Tanda dan gejala radang gusi adalah:

• Kemerahan dan bengkak
• Gusi yang melunak
• Gusi berdarah
• Gusi mengkilap

3. Gigi yang mau lepas atau gigi longgar. 

Kadar hormon progesteron dan estrogen yang tinggi selama kehamilan dapat melonggarkan jaringan dan tulang yang menjaga gigi Ibu tetap pada tempatnya sehingga membuat gigi goyang. Namun, hal tersebut hanya terjadi selama kehamilan saja dan akan kembali kuat setelah melahirkan.

Bahaya Gigi Berlubang pada Janin

Dampak gigi berlubang tidak hanya dialami oleh Ibu, tetapi juga bayi karena Ibu dapat menularkan kuman penyebab gigi berlubang ke bayi dengan kontak mulut, seperti berbagi peralatan makan, makanan, dan berciuman. 

Berikut beberapa fakta tentang gigi berlubang pada ibu hamil:

1. 1 dari 4 wanita usia subur mengalami gigi berlubang yang tidak diobati.
2. Anak-anak dari Ibu yang mengalami gigi berlubang tidak diobati 3 kali lebih mungkin untuk memiliki gigi berlubang saat masih kecil.
3. Anak-anak dengan status kesehatan mulut yang buruk hampir 3 kali lebih mungkin bolos sekolah karena sakit gigi.

Oleh karena itu, usahakan segera perbaiki gigi berlubang sebelum proses persalinan agar Ibu dapat fokus saat melahirkan dan sang bayi berisiko kecil memiliki gigi berlubang.

Tips Menghadapi Sakit Gigi Saat Hamil

Cara mudah untuk mengurangi sakit gigi saat hamil adalah dengan menjaga rutinitas baik terkait kesehatan mulut, seperti:

1. Gunakan pasta gigi saat menyikat gigi dua kali sehari selama 2 menit. Ibu dapat berkonsultasi dengan dokter gigi untuk menunjukkan metode menyikat gigi yang baik agar plak hilang.
2. Menggunakan sikat gigi berkepala kecil dengan filamen lembut dan pastikan nyaman untuk dipegang.

3. Menggunakan benang gigi sekali sehari untuk menghilangkan sisa makanan dari sela-sela gigi Ibu yang akan membantu mencegah penumpukan plak.
4. Kurangi konsumsi makanan dan minuman manis.
5. Jika Ibu lapar di antara waktu makan, makan makanan seperti sayuran dan buah segar karena memiliki kandungan asam rendah, sehingga tidak memunculkan plak dan tidak menyebabkan email gigi rusak.
6. Hindari obat kumur yang mengandung alkohol.
7. Berhenti merokok karena dapat memperburuk penyakit gusi.
8. Bilas mulut Ibu dengan 1 sendok teh soda kue dalam segelas air setelah sakit gigi untuk mengurangi peradangan gusi.
9. Lakukan pemeriksaan gigi selama kehamilan.

Seperti yang telah disebutkan bahwa muntah ternyata memiliki dampak pada kesehatan mulut. Oleh karena itu, bila Ibu muntah atau mengalami morning sickness, bilas mulut Ibu dengan air biasa setiap kali selesai muntah. Hal tersebut bertujuan untuk mencegah asam dalam muntahan merusak gigi. Asam dari perut Ibu dapat melunakkan gigi sehingga tunggu sekitar satu jam untuk menyikat gigi setelah muntah.

Bagaimana jika sakit gigi saat hamil tidak kunjung hilang atau malah makin parah? Ibu dapat segera menemui dokter gigi sebelum persiapan persalinan agar nantinya Ibu dapat fokus pada proses melahirkan.

Nah, setelah tahu berbagai tips menghadapi sakit gigi saat hamil, diharapkan dapat menambah kesadaran Ibu tentang pentingnya merawat gigi agar tetap sehat saat hamil. Yuk, jangan lupa bagikan tips kehamilan dari BukuBumil kepada ibu hamil lainnya, ya, Bun!

Referensi:

• Bleeding gums. NHS. (2019). https://www.nhs.uk/pregnancy/related-conditions/common-symptoms/bleeding-gums/ 
• Dental health during pregnancy. (2019). March of Dimes. https://www.marchofdimes.org/pregnancy/dental-health-during-pregnancy.aspx
• How to treat and prevent pregnancy gingivitis. Very Well Health. (2022). https://www.verywellhealth.com/pregnancy-gingivitis-5220033
• Mardelita, S. (2016). Gambaran Perilaku Pemeliharaan Kebersihan Gigi dan Mulut Ibu Hamil Di Uptd Puskesmas Juli Kabupaten Bireuen. Jurnal Kesehatan Masyarakat Dan Lingkungan Hidup, 1(2), 59–66.
• Oral health. CDC. (2022). https://www.cdc.gov/oralhealth/publications/features/pregnancy-and-oral-health.html#:~:text=Pregnant%20women%20may%20also%20be,behaviors%2C%20such%20as%20eating%20habits.&text=Women%20who%20have%20a%20lot,the%20mouth%20of%20their%20baby.
• Tahulending, Anneke A; Harapan, I Ketut; Adam, J. (2008). HUBUNGAN PERILAKU TERHADAP KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT DENGAN KARIES GIGI IBU HAMIL. 3, 149–156.
• Tooth pain during pregnancy: what you can do about it?. (n.d). The Mighty Mouth. https://www.themightymouth.org/tooth-pain-during-pregnancy-what-you-can-do-about-it